Tak
pelak lagi, hobi memelihara kura-kura sudah sangat mewabah di
Indonesia. Semua orang pun dapat memelihara kura-kura di rumah. Adapaun
fenomena ini tercipta akibat melimpahnya kura-kura kecil hijau yang
dijual di mana saja, mulai dari pinggir jalan hingga petshop-petshop
besar.
Kura-kura ini lazim dikenal dengan sebutan Kura-kura Brazil. Ya, kura-kura ini harganya cukup terjangkau dan mungkin hampir sebagian besar masyarakat Indonesia pernah memelihara kura-kura ini. Inilah kura-kura paling populer di Indonesia, dan mungkin juga di dunia!
Kura-kura ini bukanlah asli "warga" Indonesia, tapi mampu berkembang biak dengan baik di Indonesia, sehingga kini jumlahnya telah sangat melimpah dan bahkan mengalahkan ketersediaan kura-kura lokal Indonesia.
Mari mengenal lebih dekat dengan Si Pipi Merah ini.
Red-eared Slider Turtle
Nama Lokal: Kura-Kura Brazil / Pipi Merah
Nama Latin: Trachemys scripta elegans (Wied-Neuwied, 1839)
Famili: Emydidae
Persebaran:
Berasal dari Amerika Serikat bagian selatan, namun akibat perdagangan satwa, jenis ini kini hampir dapat ditemukan di seluruh dunia.
Ciri-Ciri Fisik:
Memiliki garis merah di belakang matanya; tempurung pipih dan oval berwarna hijau saat masih anakan dan cenderung berwarna kuning gelap kehitaman saat dewasa. Tempurung atas (karapaks) dipenuhi corak-corak terang maupun gelap. Tempurung bawah (plastron) berwarna kuning dan juga dipenuhi corak-corak berwarna hitam tak beraturan. Sisi belakang tempurung semakin bergerigi saat dewasa.
Pertumbuhan:
Maksimum mencapai ukuran 25-30 cm (betina) dan 20-25 cm (jantan). Usia reproduksi aktif setelah berumur 5 tahun.
Pola Hidup: Semi-aquatic
Habitat Asli: kolam, sungai dangkal, dan tepi danau.
Makanan: ikan, cacing, pelet, jangkrik, udang, dan sayur-sayuran.
Kura-kura yang cocok bagi pemula yang bisa didapatkan di mana saja!
Kura-kura ini lazim dikenal dengan sebutan Kura-kura Brazil. Ya, kura-kura ini harganya cukup terjangkau dan mungkin hampir sebagian besar masyarakat Indonesia pernah memelihara kura-kura ini. Inilah kura-kura paling populer di Indonesia, dan mungkin juga di dunia!
Kura-kura ini bukanlah asli "warga" Indonesia, tapi mampu berkembang biak dengan baik di Indonesia, sehingga kini jumlahnya telah sangat melimpah dan bahkan mengalahkan ketersediaan kura-kura lokal Indonesia.
Mari mengenal lebih dekat dengan Si Pipi Merah ini.
Red-eared Slider Turtle
Nama Lokal: Kura-Kura Brazil / Pipi Merah
Nama Latin: Trachemys scripta elegans (Wied-Neuwied, 1839)
Famili: Emydidae
Persebaran:
Berasal dari Amerika Serikat bagian selatan, namun akibat perdagangan satwa, jenis ini kini hampir dapat ditemukan di seluruh dunia.
Ciri-Ciri Fisik:
Memiliki garis merah di belakang matanya; tempurung pipih dan oval berwarna hijau saat masih anakan dan cenderung berwarna kuning gelap kehitaman saat dewasa. Tempurung atas (karapaks) dipenuhi corak-corak terang maupun gelap. Tempurung bawah (plastron) berwarna kuning dan juga dipenuhi corak-corak berwarna hitam tak beraturan. Sisi belakang tempurung semakin bergerigi saat dewasa.
Pertumbuhan:
Maksimum mencapai ukuran 25-30 cm (betina) dan 20-25 cm (jantan). Usia reproduksi aktif setelah berumur 5 tahun.
Pola Hidup: Semi-aquatic
Habitat Asli: kolam, sungai dangkal, dan tepi danau.
Makanan: ikan, cacing, pelet, jangkrik, udang, dan sayur-sayuran.
Kura-kura yang cocok bagi pemula yang bisa didapatkan di mana saja!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar